Home - Pemerintah Kota Tebing Tinggi

Selamat Datang

di Website Resmi Pemerintah Kota Tebing Tinggi

HADIRI PERTEMUAN BULANAN GOW KOTA TEBING TINGGI, KETUA GOW BERHARAP ORGANISASI WANITA DAPAT BERSINERGI DENGAN PEMERINTAH 

Ketua GOW (Gabungan Organisasi Wanita) Kota Tebing Tinggi Ny. Dara Moettaqien Hasrimi didampingi Ketua DWP Kota Tebing Tinggi Ny. Hj. Ummi Kalsum Saragih Mursyid menghadiri Acara Pertemuan Bulanan GOW se-Kota Tebing Tinggi, Senin (12/06/2024) di Ruang Mawar Lt. 3, Gedung Balai Kota, Jl. Dr. Sutomo.

Kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap bulan ini diselenggarakan dalam rangka mempererat silaturahmi dan keakraban antar organisasi wanita melalui program-program kerja yang dilaksanakan, serta memantapkan kualitas keberadaan Organisasi GOW secara prima sebagai salah satu elemen kekuatan pembangunan di Kota Tebing Tinggi. 

Ketua GOW Kota Tebing Tinggi menyampaikan bahwa pembangunan di Kota Tebing Tinggi tidak terlepas dari peran kaum perempuan yang memiliki kesadaran untuk membantu perekonomian keluarga dan roda penggerak perekonomian tanpa mengabaikan kodratnya sebagai seorang ibu.

Berkaitan dengan hal tersebut, Ketua GOW Kota Tebing Tinggi Ny. Dara Moettaqien Hasrimi berharap agar seluruh organisasi wanita yang ada di Kota Tebing Tinggi dapat bersinergi dengan pemerintah dalam mendukung program dan kebijakan Pemerintah Kota Tebing Tinggi, terutama dalam program pemberdayaan masyarakat dan perempuan. 

"Peran dan partisipasi organisasi wanita bersama dengan Pemerintah Kota Tebing Tinggi dapat membantu mengatasi permasalahan kota yang sangat majemuk," kata Ketua GOW Ny. Dara Moettaqien Hasrimi.

Ketua GOW juga menyampaikan beberapa permasalahan yang perlu ditindaklanjuti organisasi wanita yang ada di Kota Tebing Tinggi bersama dengan Pemerintah Kota, antara lain terkait kesehatan masyarakat, kesadaran masyarakat terhadap lingkungan, rendahnya partisipasi perempuan di bidang publik, serta tingginya angka kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang sampai saat ini sudah terdata 10 kasus kekerasan terhadap perempuan dan 18 kasus kekerasan terhadap anak.

Kegiatan ditutup dengan acara purna bakti Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (P3APM), Dra. Sri Wahyuni, M.Si.

Komentar
  • TERBARU
  • TERPOPULER
  • ACAK